On Your Way…

30Jan08

Pernah suatu ketika sisi keimanan saya di obrak-abrik oleh sebuah pertanyaan sederhana yang di lontarkan oleh bekas pengajar saya dahulu. Saat itu pengajar saya melontarkan sebuah pertanyaan pendek di sela-sela jam pelajaran sebuah mata kuliah.

Pernah gak terlintas di pikiran anda-anda semua, seandainya keyakinan dan agama yang anda yakini selama ini ternyata salah, dan anda menyadari kesalahan itu semua ketika anda semua sudah mati dan berada di alam lain”

Sebuah pertanyaan yang terus mengiang-ngiang beberapa hari di telinga saya. Sebuah pertanyaan yang tak mudah di jawab, dan membuat sisi religi saya terusik. Lantas, dalam perenungan mencari-cari jawaban membawa imaji saya ke alam lain, alam di mana seandainya saya sudah tidak ada lagi di dunia fana ini dan mendapati kenyataan keyakinan dan agama saya ternyata salah. Saya membayangkan pasti segalanya akan terasa menyesakan dada, mendapati penyesalan dan kekeliruan yang sudah tidak dapat di perbaiki kembali.
Sisi keimanan saya benar-benar tergoncang, mencari-cari jawaban, membanding-bandingkan keyakinan satu dengan yang lainnya. Mana yang masuk ke logika otak dan hati saya yang paling benar? Semua saya cerna satu persatu…dan ternyata saya tidak menemukan jawaban. Semua keyakinan di muka bumi ini pasti menganggap yang terbaik dan menjanjikan kesenangan dunia dan akhirat. Saya benar-benar bingung saat itu.

Jika-pun saya menanyakan hal itu kepada orang lain, pasti jawabannya subjektif sesuai dengan keyakinan dia kepada agamanya. Hingga akhirnya, saya memutuskan mempercayakan jawaban kepada hati saya yang terdalam, di mana saya temui ada jawaban atas keragu-raguan saya. Ya, saya menemukan jawaban semua pertanyaan itu di hati saya, walaupun cuma setitik masih ada sisi keimanan yang masih bisa saya pertaruhkan untuk bisa menjawab semuanya. Keimanan yang akhirnya membuat hati saya lega.

Buat Dia yang maha membolak-balik-an hati, terima kasih untuk selalu di jalan-Mu“.

Filed under: influence, religi, thought   |  165 Comments